Motivasi
Almaghfurlah KH. M. Basori Alwi Murtadho dalam mengajar, “Masio wong
siji opo loro, tetep sampean wuruk. Seng larang istiqamah'e” yang artinya “Meskipun
satu atau dua orang, tetap kamu ajari. Yang mahal itu istiqamahnya,”
mengandung pesan yang sangat mendalam tentang pentingnya ketekunan dan
konsistensi dalam proses belajar dan mengajar. Nasihat ini mencerminkan sikap
pengabdian seorang guru yang tidak hanya mengukur keberhasilan dari jumlah
murid yang hadir, tetapi dari kualitas pendidikan dan ketulusan dalam mengajar,
meskipun hanya sedikit yang hadir.
Dalam
konteks ini, Almaghfurlah KH. M. Basori Alwi Murtadho mengajarkan bahwa
keberhasilan sejati tidak diukur oleh seberapa banyak orang yang mengikuti
kita, tetapi oleh seberapa besar kita mampu memberikan pengaruh positif kepada
orang-orang yang ada di sekitar kita, meskipun jumlahnya sedikit. Ketekunan
untuk tetap mengajar dengan penuh semangat, tanpa mengharapkan imbalan yang
besar, adalah nilai utama yang ditekankan. Kekuatan seorang pendidik bukan
terletak pada banyaknya peserta didik, tetapi pada kesungguhan dan
keberlanjutan proses belajar yang ia berikan.
Istiqamah
yang dimaksud di sini adalah ketekunan dan konsistensi dalam menjalankan amanah
sebagai seorang pendidik. Walaupun jumlah murid sedikit, seorang guru yang
istiqamah akan tetap memberikan yang terbaik dalam pengajaran dan mendidik
mereka. Keberlanjutan dan ketekunan dalam proses pendidikan akan membuahkan
hasil yang luar biasa, baik dalam dunia maupun akhirat. Ini mengingatkan kita
bahwa tidak ada yang sia-sia dari usaha yang dilakukan dengan niat tulus dan
istiqamah.
Sikap
istiqamah ini juga mengajarkan kita untuk tidak mudah tergoyahkan oleh
tantangan atau keberhasilan sesaat. Ketika seorang guru tetap mengajar meskipun
jumlah muridnya sedikit, hal ini menunjukkan komitmen terhadap misi pendidikan
yang lebih besar, yaitu menanamkan ilmu dan akhlak yang baik pada generasi
penerus. Ini adalah bentuk pengabdian yang tidak terukur oleh materi atau
pujian, tetapi oleh keberlanjutan dan keteguhan hati dalam menjalankan tugas
mulia.
Nasihat Almaghfurlah KH. M. Basori Alwi Murtadho juga mengajarkan kita untuk tidak terlalu fokus pada hasil yang instan. Seorang guru yang istiqamah tahu bahwa hasil dari pendidikan mungkin tidak langsung terlihat, tetapi dampaknya akan terasa dalam jangka panjang. Mungkin saat ini hanya ada satu atau dua orang yang belajar, namun jika guru tersebut istiqamah dan terus mendidik dengan penuh kasih sayang dan perhatian, generasi yang mereka didik akan membawa manfaat yang besar di masa depan.
Akhirnya, motivasi ini memberikan pelajaran penting bagi siapa saja yang berprofesi sebagai pendidik atau siapa pun yang berusaha mendampingi orang lain dalam perjalanan hidup. Dalam dunia yang penuh dengan godaan untuk mencari pengakuan atau hasil cepat, istiqamah adalah kunci utama untuk mencapai keberhasilan yang abadi. Dengan terus melangkah dengan niat yang tulus dan konsisten, kita tidak hanya membimbing orang lain, tetapi juga membimbing diri kita sendiri menuju kesuksesan yang hakiki, baik di dunia maupun di akhirat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar